Nyamuk Malaria Jenis Baru Ditemukan di Afrika


image
Para peneliti telah menemukan nyamuk jenis baru di Afrika bagian barat, Burkina Faso, yang tampaknya memiliki peluang tinggi sebagai inang parasit malaria dan perantara penyebaran penyakitnya.
Subtipe baru nyamuk dari kelompok Anopheles tersebut diyakini tinggal terutama di kawasan liar meski sejumlah spesies lain yang dikumpulkan oleh para peneliti diambil dari tempat tertutup sehingga lebih mudah ditemukan.
   
Para peneliti mengembangkan tipe baru ini di laboratorium dan menemukan bahwa jenis itu lebih cocok sebagai inang parasit plasmodium falciparum, yang terkait malaria, daripada beberapa jenis lain yang telah lebih dahulu ditemukan dan diteliti.

"Nyamuk dewasa yang dibesarkan langsung dari larva di tempat liar diinjeksi dengan darah yang terinfeksi plasmodium falciparum liar," menurut penelitian di Jurnal Ilmu Pengetahuan itu.
   
Nyamuk di tempat terbuka menunjukkan angka rata-rata infeksi yang lebih besar  sekitar 58 persen apabial dibandingkan dengan tipe dalam ruangan yaitu sekitar 35 persen.
   
Penelitian sebelumnya di Nigeria pada 1970-an menunjukkan bahwa upaya untuk mengendalikan malaria gagal karena nyamuk di tempat terbuka memungkinkan penyebaran malaria sekalipun sudah digunakan insektisida.

Para peneliti mengatakan bahwa tipe baru yang lebih cocok sebagai inang malaria tersebut dapat berarti jika jenis itu berevolusi di usia yang relatif muda dan mendesak pengumpulan lebih banyak nyamuk dewasa dari kawasan liar untuk penelitian lebih lanjut. (abd)


sumber : sehatnews.com

0 Response to "Nyamuk Malaria Jenis Baru Ditemukan di Afrika"

Post a Comment