Wapres Mesir Lolos dari Pembunuhan
Iring-iringan mobilnya diserang. Omar Suleiman selamat, tapi dua pengawalnya tewas.
Sebagai orang kedua di pemerintahan dan digadang-gadang menjadi pengganti Mubarak, posisi Suleiman tidak lah aman. Beberapa hari lalu ia terancam tewas dalam upaya pembunuhan. Meski ia selamat, dua pengawalnya tewas. Rencana pembunuhan itu dituturkan sejumlah sumber di Kairo kepada Fox News.
Salah satu pejabat senior pemerintahan Barrack Obama mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut. Menurut dia, serangan terjadi beberapa saat setelah Suleiman ditunjuk menjadi wapres pada 29 Januari 2011. Pejabat itu menggambarkan, serangan diarahkan pada iring-iringan mobil Suleiman.
Namun, Gedung Putih belum membenarkan informasi itu. Juru Bicara Gedung Putih, Robert Gibbs menolak menanggapi informasi itu. "Saya tidak akan masuk ke pertanyaan itu," kata Gibbs.
Suleiman adalah mantan kepala intelijen dalam pemerintahan Mubarak. Ia dikenal sebagai intel yang punya taktik jitu. Reputasinya bahkan membuat Suleiman disegani di kawasan Arab. Belum jelas siapa yang berada di balik aksi untuk 'melenyapkan' Suleiman.
Sementara itu, di Mesir, sudah 11 hari para demonstran turun ke jalan menuntut Mubarak yang sudah 30 tahun berkuasa untuk meletakkan jabatannya.
Dari Amerika Serikat, Obama menegaskan, transisi kekuasaan 'harus dilakukan saat ini juga' dan harus berujung pada 'pemilu yang bebas dan adil'. "Proses negosiasi juga harus mencakup representasi oposisi," kata Obama seperti dimuat CNN. (art)
0 Response to "Wapres Mesir Lolos dari Pembunuhan"
Post a Comment